banner-sidebar
Bontang

Rumah di Bontang Kuala Roboh Diterjang Hujan Deras dan Angin Kencang

Avatar
975
×

Rumah di Bontang Kuala Roboh Diterjang Hujan Deras dan Angin Kencang

Share this article
Rumah di Bontang Kuala Roboh Diterjang Hujan Deras dan Angin Kencang
Rumah yang Ambruk di Bontang Kuala. Ft by Ist

Kaltimdaily.com, Bontang – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Bontang pada Kamis sore (25/9/2025) sekitar pukul 16.30 WITA. Akibatnya, sebuah rumah di RT 06 Kelurahan Bontang Kuala roboh.

Menurut keterangan warga, rumah tersebut milik seorang pensiunan yang membelinya beberapa waktu lalu dengan harga sekitar Rp125 juta. Meski demikian, bangunan itu tidak dihuni secara permanen dan hanya difungsikan sebagai rumah singgah ketika pemilik berlibur ke laut.

“Yang punya rumah ini bukan orang Bontang Kuala, dia orang luar. Rumah ini dibeli hanya untuk dijadikan rumah singgah saat berlibur. Kalau pemilik datang pun tidak menentu, bisa setahun sekali,” ungkap Sa’ad, salah satu warga sekitar.

Meskipun jarang ditempati, di dalam rumah tersebut masih tersimpan sejumlah peralatan rumah tangga. Barang-barang itu biasanya digunakan saat pemilik datang berkunjung.

Bangunan kayu ini diketahui merupakan rumah lama yang berdiri jauh sebelum pembangunan panggung di kawasan Bontang Kuala. Rumah tersebut telah beberapa kali berpindah kepemilikan hingga akhirnya jatuh ke tangan pemilik ketiga.

Warga menyebut kondisi kayu rumah sudah rapuh. Hujan deras dan angin kencang memperburuk keadaan hingga akhirnya bangunan tidak mampu bertahan dan ambruk. “Yang jelas rumah ini sudah bangunan lama, kayu-kayunya pun sudah tidak kokoh lagi. Makanya rumahnya ambruk saat hujan deras, apalagi ditambah angin kencang,” tambah Sa’ad.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa banyak bangunan tua di pesisir Bontang Kuala yang rentan terhadap cuaca ekstrem. Sebagian besar rumah masih berdiri di atas kayu dengan usia puluhan tahun.

Pemerintah setempat diharapkan dapat memperhatikan kondisi permukiman tua di kawasan pesisir Bontang. Selain untuk mencegah kerugian material, langkah ini juga penting guna menjaga keselamatan warga yang masih tinggal di rumah berusia lama.

Dengan kondisi cuaca yang kerap tidak menentu, masyarakat Bontang diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat musim penghujan yang berpotensi disertai angin kencang. Kesadaran bersama dinilai dapat meminimalisasi risiko bencana dan melindungi keselamatan warga pesisir. (*)




Maaf guys, kalian tidak bisa melakukan copy paste dari situs ini. Terima kasih