Kaltimdaily.com, Bola – Manchester City lagi dalam masalah besar, bro.
Klub raksasa ini terancam degradasi dari Liga Inggris 2024-2025 kalau terbukti bersalah oleh Komisi Independen.
Menurut berita dari The Times via Mirror, Komisi Independen bakal mulai sidang buat 115 kasus yang dituduhkan ke Manchester City mulai September 2024.
Sidang ini maju dua bulan lebih awal dari jadwal semula, yang tadinya direncanakan November 2024.
Setelah sidang dari pertengahan sampai akhir September 2024, hasilnya bakal diumumin awal tahun 2025.
Kalau City ketahuan bersalah, siap-siap aja mereka bisa terdegradasi!
Jadi, apa sih yang bikin The Citizens – julukan Manchester City – kena masalah? Ternyata, mereka dianggap nggak transparan soal nilai kontrak mantan pelatih mereka, Roberto Mancini, selama periode 2009-2013.
Selain itu, City juga nggak jujur soal rincian gaji pemain, termasuk Yaya Toure, selama musim 2010-2011 sampai 2015-2016.
Parahnya lagi, Manchester City nggak menyerahkan dokumen yang diperlukan selama lima musim, dari 2018-2019 hingga 2022-2023.
Intinya, masalah ini muncul gara-gara laporan keuangan Manchester City yang nggak jelas, dan ini jadi alasan utama investigasi dilakukan.
Di Eropa, klub-klub memang wajib bikin laporan keuangan yang transparan sesuai aturan Financial Fair Play (FFP).
Kalau ada yang melanggar FFP, biasanya klub bakal dilarang main di kompetisi antarklub Eropa.
Walau lagi dalam masalah, Manchester City nggak panik. Mereka bahkan nyewa pengacara top, Lord Pannick KC, buat bantu mereka lepas dari tuduhan ini.
Dulu, pada 2019, UEFA sempat larang City main di kompetisi Eropa selama dua tahun karena dianggap melanggar aturan FFP terkait dana sponsor.
Tapi, setelah dibawa ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), City menang dan tetap bisa main di Liga Champions. (*)