Kaltimdaily.com – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, baru aja ngebuat pengumuman penting nih! Dia ngomong kalo proses administrasi hibah aset udah rampung. Nah, ini berarti proyek pembangunan Terowongan Samarinda bisa dilanjutin lagi, guys!
Proyek pembangunan Terowongan Gunung Manggah yang digagas Pemerintah Kota Samarinda untuk memecah kemacetan di kawasan Sungai Dama masih terus digenjot, lho! Mereka berharap bisa selesai pada Oktober tahun ini. Tapi, dalam prosesnya, proyek terowongan ini ngalamin berbagai macam kendala, mulai dari pembebasan lahan di sisi Kakap dan sisi Alimuddin sampe sengketa lahan sama Pemerintah Provinsi Kaltim.
Tapi, kabar baiknya adalah setelah duduk bareng antara Pemkot Samarinda sama Pemprov Kaltim, akhirnya dapet happy ending, bro-sis! Pemkot cuma diminta untuk melengkapi dokumen administrasi yang diperlukan sebagai legalitas penggunaan sebagian lahan Rumah Sakit Islam (RSI) milik Pemprov Kaltim untuk pembangunan jalan terowongan.
Andi Harun ngaku bahwa administrasi udah selesai dalam waktu kurang dari 1 minggu. “Kan kita janji 1 minggu. Tapi kurang dari 1 minggu kita sampaikan. Karena memang sudah siap semua kan,” jelasnya.
Proyeknya masih terus berjalan, tapi kalo dari Pemprov Kaltim masih ada administrasi yang kurang, Andi Harun harus siap untuk melengkapinya. Untungnya, sampe sekarang belum ada hambatan berarti. Wali kota berharap banget kalo kendala yang dihadapi gak bikin proyeknya mundur dari jadwal.
Dia berharap kalo pas masa jabatannya berakhir, proyek terowongan bisa dinikmati sama masyarakat Kota Samarinda. “Saat ini berjalan sesuai dengan schedule ya. Berjalan lancar. Mudah-mudahan tidak pernah bergeser dari jadwal yang di telah direncanakan oleh pihak kontraktor ya,” tambahnya.
Jadi, semoga proyeknya bisa rampung tepat waktu, dan kemacetan di kawasan Sungai Dama bisa segera teratasi, bro-sis! #TerowonganSamarinda #PemkotSamarinda #WaliKotaSamarinda #KotaSamarinda #SamarindaUpdate