Kaltimdaily.com, Balikpapan – Polresta Balikpapan mengambil langkah tegas dalam menindak pelaku balap liar dan pengendara motor dengan knalpot brong.
Menurut Kasat Lantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani, pelanggar tidak hanya akan ditilang, tetapi juga motor mereka akan disita selama satu bulan.
“Kalau tertangkap balapan liar, ngebut di jalan, dan pake knalpot brong, nggak cuma dapet tilang aja, bro. Motor juga bakal disita sebulan dan wajib ganti knalpot yang standard, plus bawa surat pernyataan dari orang tua,” tegas Ropiyani, Senin (25/3/2024).
Ropiyani menjelaskan bahwa penyitaan motor dilakukan untuk memberikan efek jera.
“Ini langkah tegas buat bikin para pelanggar mikir, biar nggak lagi ngebut-ngebut dan bikin ribut pake knalpot brong yang bikin masyarakat risih,” jelasnya.
Bagi pengendara yang mau ambil motor mereka setelah sebulan, harus ikuti beberapa aturan. Mereka harus bayar denda tilang di Bank BRI, bawa knalpot standar, dan surat pernyataan dari orang tua saat ambil motor.
“Nah, kalau udah bayar di BRI, baru bisa ambil motor setelah sebulan dengan syarat bawa knalpot standar dan surat pernyataan, ya. Biar jelas gitu,” tambah Ropiyani.
Tindakan tegas ini diharapkan bisa kurangi kecelakaan dan bikin situasi di jalan raya jadi lebih aman. (*)