Kaltimdaily.com, IKN – Dua jalur alternatif telah disiapkan untuk memperlancar mobilisasi menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) menjelang upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Kepolisian dari Polda Kaltim telah menyiapkan beberapa opsi jalur untuk mempermudah akses menuju IKN, terutama bagi tamu undangan.
Karo Ops Polda Kaltim, Kombes Pol Deddy Suryadi, menyatakan bahwa kepolisian sudah mengantisipasi potensi rute yang akan dilewati dari Balikpapan ke IKN, mengingat kondisi sarana dan prasarana terutama jalan.
Para tamu undangan yang mayoritas datang dari Jakarta akan mendarat di Bandara SAMS Sepinggan, Balikpapan.
Menurut Deddy, langkah ini harus dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hujan saat pelaksanaan kegiatan.
“Jika saat pelaksanaan kegiatan ada hujan yang cukup deras, kemungkinan besar akan menghambat perjalanan tamu undangan menuju IKN. Dengan perintah pimpinan, kami menyiapkan dua alternatif rute. Mudah-mudahan dua alternatif ini bisa digunakan,” jelasnya pada Kamis (25/7/2024).
Sepanjang rute alternatif tersebut, Polda Kaltim akan menempatkan personil, terutama di persimpangan jalan. Deddy menambahkan bahwa skenario pengamanan juga sudah dipetakan untuk memitigasi potensi ancaman atau masalah yang bisa terjadi.
“Kami melakukan rapat koordinasi tentang bagaimana menghadapi ancaman yang mungkin terjadi dan akan menempatkan petugas di area rawan atau macet,” terangnya.
Selain itu, beberapa pos penjagaan akan didirikan di sepanjang jalan menuju IKN untuk membantu rekayasa lalu lintas.
Proyek Pembangunan IKN Dihentikan Sementara
Seluruh proyek pengerjaan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur akan segera dihentikan terkait persiapan Upacara Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2024 di IKN.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, mengatakan bahwa proyek akan dihentikan pada 10 Agustus 2024.
“Insya Allah tanggal 10 Agustus kita hentikan,” kata Danis saat ditemui di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jakarta, Jumat (5/7/2024).
Pekerjaan yang dihentikan khususnya yang berada di luar ruangan dan membutuhkan mobilisasi kendaraan serta alat berat.
Sementara, pekerjaan yang bisa dilakukan di dalam ruangan dan tidak mengganggu pelaksanaan upacara akan tetap berjalan.
Guna memanfaatkan waktu libur sementara para pekerja konstruksi, Satgas IKN akan mengadakan sejumlah acara. Para pekerja tidak dipulangkan ke rumah dan tetap berada di kawasan IKN.
“Kami akan mengadakan acara seperti olahraga, pelatihan, sertifikasi, supaya mereka tidak diam,” jelas Danis. (*)