Kaltimdaily.com – Bro-sis, Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, baru aja cerita nih tentang insiden spanduk 02 di Balikpapan, Kalimantan Timur. Katanya, aksi para pendukung Prabowo-Gibran yang nampilin spanduk saat dia kampanye di Balikpapan, mungkin terinspirasi dari aksi serupa yang dialami pendukung Ganjar di Gunungkidul, Jogja, akhir Januari lalu.
Bilang Ganjar, waktu itu, pendukungnya juga pasang spanduk saat Presiden Jokowi lagi lewat di Wonosari, Gunungkidul. Tapi, akibat aksi itu, mereka malah jadi korban kekerasan dari pihak tak dikenal.
“Tadi di Balikpapan saya dicegat spanduk, spanduk 02,” kata Ganjar pas lagi di acara ‘Jathil Bareng Mas Ganjar’ di Sleman.
“Mungkin ada inspirasi dari Jogja, mungkin, lho, ya. Apa inspirasi Jogja? Dulu ada kunjungan presiden ke Wonosari ya, woh, sambutane rame dadi geger. Ada inspirasi tadi di Balikpapan saya dicegat spanduk, spanduk e 02.”
Meski begitu, Ganjar ngejelasin dia enggak mau hal kayak yang dialami pendukungnya di Gunungkidul, terulang ke pendukung Prabowo-Gibran yang dia temui di Balikpapan.
“Saya senang, saya senang. Tak ndeki mau, takjaki salaman, takjak madang (saya berhenti, saya ajak salaman, saya ajak makan),” ujar Ganjar.
“Nah gini brooo, pemilu ki damai tenang wae rasah nesu mas e (pemilu itu damai, tenang saja nggak usah marah). Bener enggak?” lanjut Ganjar.
Ganjar juga cerita kalo dia kenalan sama orang yang bawa spanduk 02 namanya Putra. Mereka malah ngobrol santai.
“Putra saya tanyain, sejak kapan ngibarkan (spanduk). (Putra menjawab) tadi pak. Anda pasti militan ya, wo iya pak” kata Ganjar.
“Udah berapa kali ikut, ya baru kali ini, katanya. Langsung takjaki madang, ngono. Mosok diseneni (dimarahi), mosok ditangkep,” tambahnya.
Ganjar juga mengajak para relawan atau simpatisan pendukungnya agar tetap cool, gak usah emosi dihadapi situasi kaya gini. Stay chill, guys! 😎🤘 #GanjarPranowo #PemiluDamai #StayCool (*)