Kaltimdaily.com, Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, merespons keluhan masyarakat terkait mahalnya harga buku sekolah dan berjanji akan mengusut masalah ini.
Ia menegaskan bahwa siswa tidak boleh diberi tambahan beban biaya.
“Saya sudah membaca di media dan sekarang kami menjalankan tim secara silent untuk mencari beberapa fakta di Kota Samarinda. InsyaAllah, dalam waktu dekat kami bisa sampaikan lebih lanjut kepada teman-teman media,” ujar Andi Harun saat ditemui awak media.
Wali Kota Andi Harun juga menegaskan bahwa Pemkot Samarinda melarang adanya pungutan tambahan kepada siswa.
Ia berjanji akan memetakan masalah ini dan menghimpun bukti-bukti terkait apakah ada sekolah di bawah naungan Pemkot Samarinda yang melakukan pungutan berlebih.
“Kami akan menyikapi serius. Kami sedang memetakan masalahnya dan menghimpun beberapa fakta atau bukti apakah ada sekolah SD atau SMP di bawah naungan pemerintah kota Samarinda yang melakukan pungutan dengan memberikan beban berlebih kepada siswa,” tegasnya. (*)