Kaltimdaily.com, Kukar – Hai, Sobat! Ada berita nih dari survei Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) soal preferensi publik di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjelang Pilkada 2024.
Nah, survei ini fokus ke elektabilitas bakal calon Bupati Kukar, yang dilihat dari profesi, kapasitas, kompetensi, dan jejak rekamnya.
Koordinator JJI, Agusta Irawan, menjelaskan bahwa mayoritas pemilih punya peran besar dalam menentukan figur calon kepala daerah.
Hal ini terlihat dari survei preferensi pemilih dalam menentukan calon bupati Kukar.
Menurut Agusta, dari survei terbuka, sekitar 25,8% responden memilih mantan Komandan Korem 091/ASN, Brigjen TNI Dendi Suryadi, sebagai calon bupati Kukar.
Lalu, ada nama Bupati Edi Damansyah dengan 23,1%, disusul Wakil Bupati Rendi Solihin 12,6%, dan politikus perempuan PDIP Masniyah 10,7%.
Dari survei tertutup, hasilnya juga tidak jauh beda. Sebanyak 30,8% memilih Dendi Suryadi, diikuti Bupati Edi Damansyah dengan 26,2%, dan Ketua DPRD Kukar Abdul Rasyid dengan 9,7%.
Menariknya, survei ini juga menunjukkan tingkat kepuasan rendah terhadap kinerja Pemkab Kukar. Dari hasil survei, kepuasan terhadap kinerja Pemkab Kukar berada di angka 51,3%, sementara tingkat ketidakpuasan mencapai 38,6%.
Survei JJI dilakukan dari 15 April hingga 27 April 2024 dengan melibatkan 1.440 responden. Responden dipilih secara acak dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024, dengan margin of error sekitar +/- 2,58% dan tingkat kepercayaan 95%.
Nah, menanggapi hasil survei ini, pengamat politik dan dosen Universitas Mulawarman (Unmul), Budiman, menganalisis bahwa Dendi Suryadi unggul karena kinerjanya yang terbukti di mata masyarakat Kukar selama menjabat sebagai Danrem 091 (Kaltim).
Menurut Budiman, peran sosial dan branding yang dibangun oleh Dendi Suryadi melalui kegiatan sosial dan spanduk-spanduk di beberapa daerah Kukar juga berdampak positif terhadap citra beliau sebagai calon Bupati Kukar.
Nah, gitu nih perkembangan terkini jelang Pilkada 2024 di Kutai Kartanegara. Tetap ikuti perkembangannya ya! (*)