HukumKalimantan TimurSamarinda

Kronologi Tragis! Empat Terluka Parah, Satu Putus Tangan Akibat Pengeroyokan di Samarinda

Avatar
208
×

Kronologi Tragis! Empat Terluka Parah, Satu Putus Tangan Akibat Pengeroyokan di Samarinda

Share this article

Kaltimdaily.com – Musibah memilukan terjadi di Samarinda, nih, Guys! Senin, 1 Januari 2024, empat orang sampe terluka parah gara-gara adu pukul pakai senjata tajam. Bahkan, ada yang sampe putus telapak tangan, serius banget!

Kejadian tragis ini berlangsung sekitar jam 02.00 Wita, di Pasar Hewan Tanah Merah, jalan poros Samarinda-Bontang. Semuanya berawal dari nih, ada mobil yang klakson, korban yang nyeberang jalan langsung teriak-teriak.

“Mungkin karena korban ini ragu, pengemudi kendaraan membunyikan klakson. Korban meneriaki pengemudi itu,” kata Kombes Ary Fadli, Kapolresta Samarinda.

Si pengemudi, ga terima kali, langsung muter balik dan cekcok. Nah, dia malah bawa badik dan nusuk tangan korban, yang ternyata namanya Zakaria Kone. Parah, kan?

Pelaku kabur, korban ke rumah sakit, tapi ceritanya belom selesai. Pelaku balik lagi ke pasar hewan buat serang balik, ngajak teman-temannya. Trus, tiga orang sampe dibacok di sana, guys! Termasuk Antonius yang punya 9 luka robek dan pergelangan tangan sampe putus, Fernandes luka timpas di punggung, dan seorang ibu rumah tangga bernama Almina, juga robek di punggung.

Polsek Pinang yang dapet laporan langsung gerak cepat dan berhasil nangkep keempat pelaku di Muara Badak, Kutai Kartanegara. Nah, inisialnya JN, AJ, RM, dan BR, guys.

“JN ini adalah residivis sekaligus otak dari aksi pengeroyokan dan penganiayaan itu,” kata Kapolresta Samarinda, Ary Fadli.

Gimana enggak, guys, keempat pelaku ini masih muda banget, tapi udah aksi brutal kaya gini. Ancaman hukumannya sampe 12 tahun penjara, lho! Jadi, jangan ampe terpancing emosi ya, guys, lebih baik kita saling menghargai aja. ✌️ #Samarinda #Pengeroyokan #Tragis

Udah tau belum? Kaltimdaily.com juga ada di Google News lhooo..

Example 728x250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *