HotHukumKorupsi

Istri & Anak Bos Sriwijaya Air Kena Periksa Gara-Gara Kasus Timah

Avatar
1189
×

Istri & Anak Bos Sriwijaya Air Kena Periksa Gara-Gara Kasus Timah

Share this article

Kaltimdaily.com – Kasus mega korupsi timah yang bikin geger tanah air makin melebar. Kali ini, anak dan istri dari bos Sriwijaya Air, Hendry Lie, ikut diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung). Pemeriksaan itu terkait kasus korupsi tata niaga timah di wilayah IUP PT Timah yang berlangsung dari 2015 sampai 2022.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, bilang kalau CL (anak Hendry) dan LL (istri Hendry) udah dipanggil dan diperiksa sebagai saksi pada Selasa (8/4) kemarin. Keduanya dimintai keterangan seputar lima korporasi yang udah jadi tersangka.

Kelima perusahaan itu antara lain PT Refined Bangka Tin (RBT), PT Sariwiguna Bina Sentosa (SBS), PT Stanindo Inti Perkasa (SIP), PT Tinindo Inter Nusa (TIN), dan CV Venus Inti Perkasa (VIP). Tapi sayangnya, Kejagung belum ngasih info detail soal hasil pemeriksaannya.

Yang jelas, menurut Harli, pemeriksaan itu penting banget buat ngelengkapin bukti dan berkas perkara para tersangka. Semuanya untuk nyusun kasus yang makin solid dan gak bisa dibantah.

FYI, kelima perusahaan ini udah resmi ditetapin sebagai tersangka sejak 2 Januari lalu. Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus, Febrie Adriansyah, bilang kalau langkah ini diambil buat ngebebanin biaya kerugian negara yang super jumbo: Rp152 triliun!

Dari total kerugian lingkungan hidup yang mencapai Rp271 triliun, masing-masing perusahaan dapet ‘jatah’ tanggung jawab sendiri. Misalnya, PT RBT harus nanggung Rp38 triliun, PT SBS Rp23 triliun, PT SIP Rp24 triliun, PT TIN Rp23 triliun, dan PT VIP paling gede: Rp42 triliun!

Kasus ini makin menunjukkan gimana urusan tambang bisa berujung pada kerusakan lingkungan yang parah banget dan beban ekonomi yang gak main-main. Pemerintah lewat Kejagung mulai getol nguber para pelaku dan korporasi yang terlibat buat mempertanggungjawabkan semua kerugian.

Masyarakat pun berharap, proses hukum ini bisa bener-bener tegas dan transparan. Biar gak ada lagi pihak-pihak yang bisa ‘main kotor’ dengan sumber daya alam negeri ini, apalagi sampai ngorbanin lingkungan dan masa depan generasi mendatang. (*)

Udah tau belum? Kaltimdaily.com juga ada di Google News lhooo..

Example 728x250