Kaltimdaily.com – Kejadian bikin gempar nih, guys! Jadi, ceritanya pemilik bengkel truk di Jalan Teratai, Samarinda, Kalimantan Timur, bernama Daryono (44), tiba-tiba aja jadi korban pengeroyokan sama sekelompok preman pada Jumat, 15 September 2023, gara-gara ada kesalahpahaman.
Begini ceritanya, Daryono lagi ngarahin truk yang mau diperbaikin masuk ke bengkelnya. Nah, pas lagi sibuk ngasih arahan, datang deh tiga orang yang nggak dikenal, Agus Mera alias Agus (36), Iswanto alias Wawan (42), dan M Hadri alias Aat (44).
Nah, tiba-tiba aja salah satu dari mereka teriak kasar ke Daryono. Daryono heran dan nanya, tapi malah didorong sama mereka sampai hampir jatuh. Nggak lama, salah satu dari mereka bahkan ngeluarin parang dan mencoba serang Daryono.
Daryono untungnya berhasil menghindar, tapi sabetan parang itu masih nyampe di siku kiri dia. Daryono akhirnya lari ke dalam bengkel buat nyelametin diri.
Tapi cerita horornya nggak berhenti di situ. Mereka masuk ke dalam bengkel dan bikin kacau. Untungnya, warga sekitar datang dan bisa ngendaliin mereka. Abis itu, ketiga pelaku kabur.
Untungnya, polisi cepet banget tanggapannya. Mereka berhasil nangkep Agus dan Wawan dengan bantuan Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Loa Buah. Sementara Aat ditangkep di Senipah, Kutai Kartanegara.
Dari mereka, polisi juga amankan alat yang mereka pake buat ngeroyok dan merusak bengkel Daryono. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, ngebantuin banget dalam kasus ini.
Tapi yang bikin kaget, ternyata pengeroyokan ini terjadi gara-gara salah paham, guys. Para pelaku biasanya suka nyuruh sopir truk bayar buat parkir di pinggir jalan, dan mereka kira Daryono nyoba ngelarang mereka. Parah, kan? Semoga kasus kayak gini nggak terjadi lagi, ya! 😱✋