Kaltimdaily.com, Hot – Sebanyak 20 turis asal China ngalamin kejadian gak enak waktu jalan-jalan di Singapura.
Mereka ditelantarin gitu aja sama sopir bus mereka di Race Course Road gara-gara gak mau beli suvenir yang ditawarin si sopir.
Kejadian ini berlangsung pekan lalu, tepatnya tanggal 16 Agustus, di tengah hari bolong di Distrik Little India.
Rekaman video yang beredar di TikTok nunjukin gimana para turis ini berdebat sama si sopir sambil berdiri di pinggir jalan, lengkap dengan tas dan barang bawaan mereka.
Ceritanya, turis-turis ini lagi ikut tur 10 hari ke negara-negara Asia Tenggara, dan waktu itu mereka lagi jalan-jalan ke kuil-kuil di daerah Little India.
Sayangnya, tur ini diatur sama agen perjalanan dari China, tapi mereka gak didampingi perwakilan agen dari negara asal mereka.
Salah satu turis ngungkapin kalau si sopir sempat coba jualan suvenir ke penumpang. Tapi pas para turis nolak buat beli, si sopir jadi emosi.
Menurut laporan Asia One, si sopir bahkan sempat marahin para turis karena gak ada yang mau beli dagangannya.
Keadaan makin parah pas para turis minta si sopir buat minta maaf, tapi dia malah cuek, nurunin tas mereka di jalan, dan langsung cabut, ninggalin mereka terlantar selama empat jam.
Karena gak tau harus ngapain, para turis akhirnya ngadu ke Kedutaan Besar China di Singapura.
Untungnya, pihak kedutaan cepat tanggap dan langsung ngirimin bus buat jemput para turis yang telantar ini.
Badan Pariwisata Singapura (STB) juga langsung turun tangan dan lagi nyelidikin kasus ini. Mereka siap ambil tindakan tegas kalau si sopir emang terbukti bersalah.
“Kami gak bakal tolerir perilaku kayak gini yang ngerugiin atau ngeganggu wisatawan. Singapura itu terkenal sebagai destinasi yang aman dan ramah, jadi kami bakal jaga reputasi itu,” kata STB, seperti yang dikutip The New Paper.
Jadi, buat kamu yang lagi atau mau jalan-jalan ke Singapura, gak perlu khawatir. STB siap ngejaga biar pengalaman wisata kamu tetap aman dan menyenangkan. (*)