Kaltimdaily.com, Samarinda – Proyek Pasar Pagi Samarinda makin deket sama garis finish, guys! Asisten II Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy, bilang pembangunan pasar kece ini udah tembus 96 persen dan siap dipakai tahun 2025.
Pasar ini bakal jadi gedung modern tujuh lantai, dengan biaya total sekitar Rp602 miliar (Rp450 miliar awal plus tambahan Rp152 miliar).
“Begitu selesai, para pedagang langsung bisa nempatin kiosnya,” kata Marnabas.
Ada 2.857 pedagang yang udah terdata, tapi yang aktif bakal jadi prioritas buat dapet kios. “Petaknya juga udah kita desain nggak sempit, kok. Semua sesuai standar,” tambahnya.
Buat bikin pasar ini lebih rapi dan nyaman, bakal ada zonasi, kayak pedagang ayam sama ikan di lantai bawah biar gampang akses dan bersih. Sementara itu, pedagang yang direlokasi sementara di Segiri Grosir Samarinda (SGS) juga nggak perlu khawatir soal biaya sewa, semuanya aman terkendali.
Marnabas optimis banget kalau Pasar Pagi ini bakal jadi ikon baru Samarinda.
“Kita pengen pasar ini nggak cuma jadi tempat jual beli, tapi juga pusat ekonomi yang lebih tertata dan nyaman buat semua,” katanya.
Masyarakat Samarinda juga udah nggak sabar nunggu pasar ini aktif. Dengan fasilitas yang lebih modern dan konsep yang teratur, Pasar Pagi diharapkan bisa naikin level perdagangan lokal. Nggak cuma pedagang yang happy, pembeli pun bakal dapet pengalaman belanja yang lebih seru! (*)