Kaltimdaily.com – Wali Kota keren, Andi Harun, lagi kasih instruksi nih ke Satpol PP. Mereka harus menertibkan Alat Peraga Kampanye (Algaka) yang bikin kacau Kota Samarinda.
Soalnya, Algaka-algaka ini melanggar aturan, temen-temen.
Banyak banget tuh di mana-mana, terutama di Jalan Agus Salim, yang kayaknya gak tahu aturan. Menurut Wali Kota, spanduk-spanduk itu bisa gangguin tampilan Kota Samarinda yang ciamik.
“Di Jalan Agus Salim tuh, banyak banget spanduk atau algaka yang tersebar. Nah, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) harus gerak cepat buat ngatur ini. Supaya, orang-orang gak inget Samarinda jadi kota penuh spanduk,” ujar Andi Harun.
Pak Wali Kota juga ngejelasin kalau Pemkot lagi giat-giatnya memperbaiki penampilan kota, khususnya dalam penertiban Algaka.
Ini semua berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 34 Tahun 2023 yang ngubah Perwali sebelumnya, Nomor 12 Tahun 2020 tentang Perizinan dan Tata Letak Reklame. Nah, menurut peraturan baru itu, semua Alat Kampanye harus punya barcode dan partai politik juga harus bayar pajak yang sesuai.
“Gak peduli di pasang dimana, spanduk dan baliho caleg harus punya barcode, dan parpol harus bayar pajak yang wajib,” tambahnya.
Pak Wali Kota ini udah puji banget Perwali Kota Samarinda karena bagus banget dalam nanganin perizinan Algaka. Jadi, yang perlu dilakuin sekarang cuma ngikutin aturan yang berlaku soal pemasangan Algaka.
Selain itu, Andi Harun juga tegasin buat semua parpol buat ngikutin prosedur penertiban Algaka yang benar. “Ini bukan buat bikin ribet, bro. Kalo kita gak konsisten ngatur tampilan kota, pasti bakal ada spanduk dan baliho ilegal di mana-mana. Kita pengen Samarinda jadi kota yang enak banget,” pungkasnya.
