Kalimantan Timur

Kaltim Masuk Indeks Rawan Pilkada, KPU Yakin Tetap Aman!

Avatar
786
×

Kaltim Masuk Indeks Rawan Pilkada, KPU Yakin Tetap Aman!

Share this article

Kaltimdaily.comKalimantan Timur (Kaltim) lagi-lagi masuk kategori kerawanan sedang di Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) buat Pilkada yang baru-baru ini dirilis Badan Pengawas Pemilu.

Gak cuma Kaltim, Kabupaten Mahakam Ulu juga berada di skala 5, yang artinya rawan juga. Tapi, yang bikin deg-degan, ada beberapa kabupaten/kota di Kaltim yang malah dikategorikan sangat rawan!

Tapi santai, Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, bilang kalau proses Pilkada bakal tetap aman asal semua pihak patuh aturan.

Transparansi, kerja sama antar-lembaga, dan keterlibatan masyarakat jadi kunci biar Pilkada ini bisa jalan damai.

“Selama kita semua bertindak sesuai aturan, saya yakin proses Pilkada bakal aman dan tertib,” katanya pas ngobrol Sabtu (28/9/2024).

KPU sendiri udah pasang kuda-kuda buat cegah konflik dan pastiin semua tahapan Pilkada berjalan sesuai prosedur.

Mulai dari sosialisasi sampai peningkatan pengawasan di daerah yang rawan banget, KPU udah siap buat bikin Pilkada lancar jaya.

Afifuddin juga kasih pesan buat calon peserta, tim sukses, dan pendukung biar gak gampang kepancing provokasi dan tetap jaga kondusivitas. “Jaga demokrasi, guys! Pilkada harus damai,” tambahnya.

Nah, Pilkada serentak yang bakal digelar 27 November 2024 ini diharapkan sukses besar, gak cuma di Kaltim dan Mahulu, tapi di seluruh Indonesia!

Kaltim kini masuk dalam kategori sedang di Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pilkada yang dirilis baru-baru ini oleh Badan Pengawas Pemilu.

Salah satu kabupaten di Kaltim, Mahakam Ulu, juga tercatat pada skala 5 yang berarti cukup rawan. Namun, beberapa kabupaten dan kota lainnya di Kaltim masuk dalam kategori sangat rawan, membuat proses Pilkada di wilayah ini jadi sorotan.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, optimis meski wilayah ini berada di kategori rawan, Pilkada dapat berjalan lancar selama semua pihak patuh pada aturan.

Afifuddin menegaskan pentingnya transparansi, kerja sama antar-lembaga, serta keterlibatan masyarakat untuk memastikan Pilkada berjalan dengan aman dan damai.

Afifuddin mengatakan, “Selama kita semua bertindak sesuai aturan, saya yakin proses Pilkada akan berjalan aman dan tertib.”

Dia juga menekankan bahwa KPU sudah mengambil langkah-langkah preventif, seperti sosialisasi dan peningkatan pengawasan di daerah-daerah dengan indeks kerawanan yang tinggi hingga sedang, guna meminimalisir konflik.

Afifuddin mengimbau agar calon peserta, tim sukses, dan para pendukung tetap menjaga suasana kondusif, tidak mudah terprovokasi, serta menjunjung tinggi prinsip demokrasi.

Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 ini diharapkan berjalan lancar di seluruh Indonesia, termasuk di Kaltim dan Mahulu, yang merupakan wilayah terluar NKRI.

Dengan Pilkada serentak 2024 yang tinggal hitungan bulan, sorotan publik semakin tajam terhadap wilayah-wilayah yang dianggap rawan.

Kaltim menjadi salah satu wilayah yang mendapat perhatian, terutama karena beberapa kabupaten/kota masuk dalam kategori rawan tinggi. Namun, KPU RI tetap optimis bisa menjalankan Pilkada dengan damai selama semua pihak berkomitmen mengikuti aturan yang ada.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menyebut langkah-langkah pencegahan sudah diambil sejak dini. Sosialisasi kepada masyarakat dan peningkatan pengawasan di daerah-daerah dengan tingkat kerawanan tinggi menjadi bagian dari upaya KPU untuk mencegah potensi konflik.

Selain itu, keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga jalannya proses demokrasi juga dinilai sangat penting.

Tidak hanya itu, Afifuddin mengimbau kepada semua pihak yang terlibat dalam Pilkada, baik peserta, tim sukses, maupun pendukung, agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memicu konflik.

“Demokrasi harus dijaga. Jangan sampai ada yang coba-coba ganggu kondusivitas, apalagi buat kepentingan pribadi,” katanya.

Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024 ini mencakup hampir seluruh wilayah di Indonesia, termasuk Kaltim dan Mahulu yang merupakan bagian terluar NKRI.

Pemerintah pusat dan daerah pun terus memantau kesiapan setiap wilayah agar proses Pilkada bisa berjalan tanpa kendala berarti. (*)

Udah tau belum? Kaltimdaily.com juga ada di Google News lhooo..

Example 728x250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *