Kaltimdaily.com, Bola – Huddersfield vs Man City di ajang EFL Cup berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk The Citizens pada laga babak ketiga, Rabu (24/9/2025) malam waktu setempat. Phil Foden tampil sebagai bintang lapangan setelah mencetak satu gol dan menyumbangkan satu assist.
Sejak menit awal, Manchester City mendominasi jalannya pertandingan. Meski begitu, rapatnya pertahanan tuan rumah membuat peluang bersih baru tercipta di menit ke-18. Melalui kerja sama apik dengan debutan muda Divine Mukasa, Foden melepaskan tendangan kaki kiri yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang Lee Nicholls. Gol tersebut membuat City bermain lebih tenang.
Memasuki babak kedua, City tetap kesulitan menambah keunggulan. Nico O’Reilly sempat mendapat peluang emas pada menit ke-53, namun penyelesaian akhirnya masih digagalkan kiper Huddersfield. Tuan rumah juga beberapa kali mengancam. Zepiqueno Redmond hampir menyamakan kedudukan lewat tendangan voli, sementara sepakan Cameron Ashia bahkan mengenai tiang gawang.
Gol kedua akhirnya datang di menit ke-74. Foden kembali berperan penting dengan memberikan umpan matang kepada Savinho. Pemain muda asal Brasil itu melepaskan tembakan keras yang sempat mengenai mistar sebelum akhirnya bersarang ke gawang Huddersfield. Skor berubah menjadi 2-0 sekaligus menutup peluang tim tuan rumah.
Laga ini juga menjadi momen istimewa bagi Divine Mukasa. Pemain 18 tahun tersebut tampil percaya diri dengan mencatat enam tembakan, lima di antaranya dari dalam kotak penalti, serta akurasi umpan yang cukup baik. Selain itu, Mukasa turut berkontribusi dengan satu assist untuk gol pembuka Foden.
Kemenangan ini menjadi penanda kebangkitan City di EFL Cup. Sebelumnya, mereka sempat tampil kurang meyakinkan dengan tiga kekalahan dalam empat laga terakhir di ajang ini. City sendiri dikenal sebagai penguasa kompetisi tersebut setelah menorehkan empat gelar beruntun pada periode 2017–2021.
Hasil positif pada laga Huddersfield vs Man City kali ini memberi sinyal bahwa tim asuhan Pep Guardiola masih menaruh ambisi besar untuk kembali berjaya di EFL Cup. Foden menjadi motor kemenangan, sementara peran pemain muda seperti Mukasa dan Savinho memberi harapan baru bagi regenerasi skuad.
Dengan performa ini, City diyakini akan semakin percaya diri menghadapi pertandingan berikutnya. Konsistensi menjadi kunci utama jika mereka ingin mengulang kejayaan di kompetisi domestik yang sempat mereka kuasai. (*)