HotNasional

Mahfud MD Siap Bantu Reformasi Polri: Ini Tiga Aspek Utama yang Akan Dibenahi

Avatar
638
Mahfud MD. Ft by Ist

Mahfud MD Resmi Bergabung dalam Komite Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo

Kaltimdaily.com, Jakarta – Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, secara resmi menyatakan kesediaannya untuk bergabung dalam Komite Reformasi Kepolisian yang dibentuk oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Pengumuman ini disampaikan Mahfud MD melalui kanal YouTube pribadinya pada Senin, 22 September 2025, setelah sebelumnya melakukan pertemuan dengan Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, pada Selasa, 16 September 2025.

Dalam pengumumannya, Mahfud MD menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh agenda reformasi Polri yang digagas oleh Presiden Prabowo. “Saya menyetujui seluruh rencana Pak Prabowo untuk reformasi, dan saya siap membantu dalam tim reformasi Polri,” ujar Mahfud MD dengan tegas. Kesediaan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini tidak terlepas dari hubungan profesional yang telah terjalin baik dengan lingkaran Istana, khususnya dengan Teddy Indra Wijaya yang pernah menjadi ajudan Presiden Prabowo saat masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

Profesor Mahfud MD menjelaskan bahwa pertemuannya dengan Sekretaris Kabinet berlangsung secara intensif dan penuh diskusi mendalam mengenai arah reformasi kepolisian.

Menurutnya, reformasi Polri membutuhkan pendekatan komprehensif yang menyentuh tiga aspek fundamental, yaitu peraturan, sumber daya manusia aparat, serta budaya organisasi.

“Tiga aspek ini harus diperbaiki secara bersamaan agar reformasi tidak hanya menjadi slogan semata,” tambahnya.

Mahfud MD yang juga seorang akademisi hukum ternama ini mengungkapkan bahwa berdasarkan diskusi dengan sejumlah elite Polri, terdapat tiga bidang krusial yang memerlukan evaluasi menyeluruh, yakni struktur organisasi, kultur kerja, serta instrumen operasional. Ia menekankan bahwa reformasi kepolisian hanya akan berhasil jika pemerintah menunjukkan keseriusan dalam melakukan penataan ulang institusi tersebut secara holistik.

Meski telah menyatakan kesediaannya bergabung, Mahfud MD belum dapat merinci posisi spesifik yang akan diembannya dalam komite tersebut. Namun, ia memastikan telah menyiapkan sejumlah catatan strategis yang akan menjadi kontribusi nyata bagi perbaikan institusi kepolisian di Indonesia.

“Saya tidak hanya ingin memberikan dukungan simbolis, tetapi juga kontribusi substantif bagi bangsa,” tegasnya.

Keputusan Mahfud MD untuk bergabung dalam Komite Reformasi Kepolisian dinilai sebagai langkah strategis yang akan mempercepat proses pembenahan institusi Polri. Dengan pengalaman luas di bidang hukum dan keamanan, serta integritas yang tidak diragukan, kehadiran Mahfud MD diharapkan dapat memberikan arah yang jelas dan kredibilitas tinggi bagi upaya reformasi yang telah lama dinantikan masyarakat.

Publik berharap bahwa dengan bergabungnya figur seperti Mahfud MD, reformasi kepolisian benar-benar dapat terwujud secara nyata, bukan sekadar wacana semata.

Polri yang profesional, transparan, dan akuntabel merupakan harapan semua pihak dalam mewujudkan sistem penegakan hukum yang lebih adil dan berpihak kepada kepentingan rakyat. Keberhasilan reformasi ini akan menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan pemerintahan Presiden Prabowo dalam menjalankan agenda perubahan. (*)

Udah tau belum? Kaltimdaily.com juga ada di Google News lhooo..

Site Info Site Info
Exit mobile version